Untuk membeli dan menjual mata uang digital dan juga token digital, tentu saja kita membutuhkan platfrom. Untuk sekarang sudah sangat mudah untuk melakukan transaksi jual beli digital asset karena di Indonesia sendiri sudah ada exchange tempat kita membeli dan menjual digital asset dengan rupiah, seperti di INDODAX (Indonesia Digital Asset Exchange), ini adalah exchange digital asset terbesar di Indonesia yang memiliki izin dan regulasi, serta customer support yang baik. Platfrom INDODAX sangat bagus digunakan untuk trading digital asset karena transaksi jual beli sangat cepat. Selain INDODAX kia juga bisa membeli digital di luno exchange dan triv.co.id tetapi disini hanya tersedia Bitcoin saja. Sedangkan jika kita ingin membeli digital asset/token digital yang tidak ada di exchange INDODAX, maka kita bisa membelinya di exchange lain yang berada di luar Indonesia, seperti;
Semua Exchanges di atas memiliki fitur stop limit/trigger oder yang dapat di gunakan sebagai stop loss/untuk membatasi kerugian dari prediksi yang salah dan trailling stop/untuk memaksimalkan keuntungan, yang sangat penting di gunakan untuk meminimalkan resiko dari fluktuasi crypto yang tinggi, fitur ini sangat bermanfaat di gunakan ketika harganya turun dengan waktu yang cepat dan kita tidak punya waktu untuk melakukan cut loss secara manual. Dan juga dapat di gunakan untuk mengunci profit dengan meng- trailling/ menaikkan stop lossnya secara manual.
*Cara memasang stop loss/menjual rugi pada fitur stop limit di crypto exchanges, sebagai berikut :
Penjelasan gambar di atas: Contohnya kita sudah membeli XLM dengan harga 0.24 USDT, kemudian kita ingin memasang stop loss 5%, maka Stop lossnya menjadi 0.24 USDT - 5% = 0.228 USDT . Jadi apabila harga XLM turun karena prediksi kita yang salah, maka akan terjual rugi secara otomatis di harga antara 0.232 USDT - 0.228 USDT. Order stop limit ini sebenarnya order yang masih pending dan belum masuk ke orderbook, dan akan masuk ke order book ketika harga XLM sama atau di bawah harga di kolom STOP, maka dari itu harga di kolom STOP harus lebih tinggi daripada harga di kolom LIMIT dan harga keduanya lebih rendah dari harga beli. Dan fitur stop limit ini juga dapat kita gunakan sebagai trailling stop manual dengan mengubah dan menaikkan harga di kolom stop limit, fitur trailling stop berfungsi untuk mengunci profit. Di beberapa crypto exchange juga menyediakan fitur Stop Market, fitur ini hampir sama dengan Stop Limit yang dapat di gunakan sebagai stop loss dan fitur ini lebih baik dari Stop Limit karena karena semua asset akan pasti terjual ketika harganya turun.
*Fitur stop limit juga bisa di gunakan untuk memasang order yang di sebut Buy Stop, yaitu order yang bertujuan untuk membeli di harga yang lebih tinggi dari harga sekarang. Order Buy Stop biasanya di gunakan oleh trader untuk mengkonfirmasi perubahan arah trend harga crypto. Berikut cara pemasangan order Buy Stop :
Penjelasan gambar di atas (Buy Stop) : Semisal saja harga XLM saat ini lagi downtrend dan berada di harga 0.203 USDT dan kita memiliki prediksi harganya akan berbalik arah dan naik, dan untuk mengkonfirmasinya agar kita tidak ketinggalan jika nantinya harganya naik adalah dengan memasang Buy Stop seperti gambar di atas. Arti gambar di atas adalah ketika harga XLM naik ke 0.210 USDT maka order Buy di harga antara 0.210 USDT-0.215 USDT masuk ke order book dan ter-eksekusi. Agar order Buy Stop ini bekerja maka harga di kolom STOP harus lebih rendah dari harga di kolom LIMIT.
CARA KERJA FEATURE TERBARU BINANCE : OCO ORDER/ONE CANCEL THE ORDER
Crypto exchange Binance terus berinovasi dan memberikan layanan yg lebih baik bagi usernya, salah satunya dengan menambahkan feature OCO Order yg saat ini hanya Binance yg memilikinya. OCO Order ini bisa kita pakai untuk memasang Stop loss dan Take Profit bersamaan pada saat kita ingin menjual crypto, dan juga bisa kita gunakan untuk memasang Buy Limit (membeli di harga yang lebih murah dr sekarang) dan juga Buy Stop (membeli di harga yang lebih tinggi dr sekarang) di waktu yang sama juga. Type order ini adalah kombinasi dr Limit order dan Stop Limit order, Berikut cara kerja type OCO Order ini:
Saya sudah membeli crypto LINK dengan harga USDT 2.2 , dan saya ingin memasang Stop Loss 5% dan juga Take Prodit 30%.
Saat ini harga terakhir LINK adalah USDT 2.2, saya ingin membelinya di harga yang lebih murah di harga USDT 2.1, tapi jika harganya tiba-tiba naik ke harga USDT 2.30 tanpa pengetahuan saya karena tidak di depan PC / MOBILE maka secara otomatis order akan membeli di harga USDT 2.302. Jadi order ini mempermudah untuk membeli crypto tanpa kehilangan moment ketika crypto tiba-tiba di pump.
Daftar Binance? KLIK https://www.binance.cc
Di beberapa crypto exchange yang memiliki fitur Stop Limit atau Price Conditional/ Trigger Order, juga kita dapat gunakan untuk memasang stop loss dan take profit di waktu yang sama .Kalau fitur stop limit di beberapa exchange seperti di Binance, Poloniex,Huobi dll hanya dapat di gunakan sebagai stop loss dan kita tidak dapat memasang Sell Limit bersamaan dan untuk dapat menjual crypto untuk take profit yang sudah terpasang stop limit ini sebagai stop loss, maka kita harus mengcancelkannya terlebih dahulu. Hanya di exchange GATE, BITTREX, ZB.COM Fitur Stop Limit/Price Conditonal selain juga dapat di gunakan untuk memasang stop loss, tetapi juga dapat di gunakan untuk memasang Sell Limit di waktu yang sama, atau dengan kata sederhananya kita bisa memasang stop loss dan sell limit di waktu yang sama dengan fitur ini. Order tsb adalah juga order yang masih pending dan belum masuk ke order book dan akan terpicu masuk ke orderbook ketika harga terakhir sama atau lebih tinggi/lebih rendah dari harga di TRIGGER PRICE, fitur tersebut juga dapat di gunakan untuk order Buy Stop, bahkan juga Buy Limit. Dan saat ini hanya beberapa crypto exchange yang memiliki fitur Trigger Order ini, seperti :
Contoh : Saya sudah membeli coin ONT di exchange GATE dengan harga USDT 1.745, kemudian saya ingin memasang stop loss 5% dan ingin memasang take profit sebesar 55%, maka order ini akan menjadi seperti di gambar di bawah ini. Trigger order ini juga bisa di ubah-ubah secara manual, jadi dapat di gunakan sebagai trailling stop.
- Orionprotocol / Rekomendasi desentralisasi exchange
- Coinbase
- Huobi
- Kucoin
- Liqui
- Exmo
- C-cex
- CEX.IO
- Bitstamp
- Gemini
- LakeBTC
- Binance DEX / Decentralized Exchange Binance Chain
- EtherDelta (Decentralized Exchange) / Ethereum Network
- Forkdelta.github (Decentralized Exchange) / Ethereum Network
- Idex.Market (Decentralized Exchange) / Ethereum Network
- Waveswallet (Decentralized Exchange)
- Wavesplatform.com (Decentralized Exchange)
- Stellarterm.com (Decentralized Exchange) / Stellar Lumens Network
- https://portal.stellarport.io (Decentralized Exchange) / Stellar Lumens Network
- https://switcheo.exchange ( (Decentralized Exchange Neo Network)
Platform Crypto trading dengan leverage dan margin :
Di bawah adalah Platform margin crypto trading dengan mnggunakan leverage yang memungkinkan mendapatkan profit dari harga uptrend dan juga downtrend dengan open posisi short/sell dan long/buy.
- Bitmex ( Platform P2P trading ini, berbeda dengan exchange yg lainnya, yang mana memungkinkan untuk mendapatkan profit bukan hanya dari kenaikan harga cryptocurrency, tetapi juga dari penurunan harganya, dengan open buy and sell melalui pembelian kontrak. Sehingga memungkinkan kita untuk mendapatkan profit ketika harga crypto turun, dan juga tersedia leverage dari 1 sampai 100 kali.
- https://www.cryptofacilities.com ( trading platform ini sama dengan Bitmex yang menyediakan futures trading contract)
Untuk melakukan pembelian digital asset di exchange luar di atas, tidak bisa dengan deposit rupiah tetapi harus melakukan deposit dengan Bitcoin atau mata uang digital lain, Dan semua exchange di atas sudah memiliki regulasi di negara mereka masing-masing jadi aman untuk bertransaksi dan trading di sana. Penting untuk di ketahui bahwa ada puluhan exchange di luar sana, untuk itu memilih exchange yang sudah teregulasi adalah sangat penting untuk keamanan dana kita.Dan tips penting lain untuk keamanan akun exchange kita adalah : selalu aktifkan 2 langkah verifikasi dengan menggunakan aplikasi android google autothenticator, gunakan privacy email address dan juga aktifkan 2 langkah verifikasi di email tersebut dan selalu login dari bookmarks link dari exchange tersebut karena terkadang ada link phisingnya,.
Jika anda membutuhkan panduan untuk cara register akun di crypto exchange terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara yaitu Indodax , di bawah ini saya berikan panduannya secara singkat. Plartform ini selain sebagai exchanger resmi tempat jual beli Bitcoin juga sebagai marketplace cryptocurrency yang lain, seperti Dogecoin, Ethereum,Litecoin,Waves dll. Market place ini menyediakan wallet/dompet masing -masing coin yang di perdagangkan di platformnya. Marketplace ini juga memiliki 3 aplikasi android, 2 aplikasi untuk trading dan yang satunya lagi untuk melakukan deposit & penarikan rupiah serta untuk mengirim Bitcoin.
Untuk register pertama buka website dengan klik disini https://indodax.com atau klik banner promotion di atas dan langsung KLIK tombol Register Akun!
maka akan muncul menu penginputan biodata penting yang perlu kamu
masukkan, lalu segera masukkan semua data yang diminta (valid) agar
wallet bitcoin kamu bisa segera aktif, dan pastikan semua data tersebut
asli dan aktif terutama no. handphone dan Email (untuk konfirmasi)
sehingga proses verifikasi bisa mudah untuk dilakukan.
setelah selesai lalu klik tombol Lanjut Pendaftaran, segera cek Email yang sudah digunakan untuk mendaftar tadi lalu cari dibagian Inbox atau Spam.
dan pastikan mengklik kiriman pesan dari BitCoin.Co.Id dengan isi kurang lebih seperti ini:
dengan mengklik link konfirmasi tersebut maka pada dasarnya akun
bitcoin kamu sudah aktif dan bisa untuk segera login ke sini https://indodax.com
dimana Alamat Bitcoin saya?
seperti pada tampak gambar diatas, itulah alamat bitcoin untuk menerima pembayaran, yang terdiri dari 34 digit (kombinasi dari angka & huruf) . Alamat Bitcoin itu sama seperti no. rekening bank kamu.
Cara Verifikasi Akun Indodax
ada 2 (dua) item yang dibutuhkan untuk memverifikasi akun bitcoin yaitu:- Scan kartu identitas seperti KTP, Passport atau SIM
- Setelah dua persyaratan tersebut kamu miliki, maka segera login ke
akun btc dan masuk ke MENU: Verifikasi Akun hingga kamu menemukan Menu
FORM FORMULIR VERIFIKASI
Lihat data data tersebut, jika sudah benar silahkan diganti dengan yang valid jika masih ada yang keliru, dan mulai mengUPLOAD 2 item yaitu scan kartu identitas dan foto kamu lalu klik KIRIM DATA.
sekarang untuk sementara proses cara mendaftar dan verifikasi akun bitcoin sudah selesai, tinggal menunggu kiriman email yang menyatakan account bitcount kamu sudah BERHASIL diverifikasi, jika ditolak akan diberikan alasan dan selanjutnya penuhi alasan kekurang tersebut dan lakukan proses verify sekali lagi hingga berhasil.
Kalau daftar disini, saya dapat referral dan blog seperti ini gak ya? (:
BalasHapusDapat gan, PM aja.
HapusMau dong daftar
BalasHapus